Kamis, 14 April 2016

MEMORY

MEMORY



          Memory adalah Salah satu Perangkat Keras (Hardware) yang berfungsi mengolah data dan melakukan instruksi oleh dan dari sebuah perangkat digital. Semakin besar memori yang tersedia, maka semakin banyak pula data maupun intruksi yang dapat dilakukan. Semua perangkat digital seperti handphone, gadget, televisi, radio dan juga komputer memiliki memory. Selain bertugas sebagai alat proses, memory juga berfungsi sebagai media penyimpanan data.
Memory terbagi 2 (Main Memory) yaitu :

1. ROM (Read Only Memory) 

  ROM adalah memory yang hanya dapat di baca, tidak dapat di hapus dan sudah di isi oleh pabrik pembuat komputer (Tidak bisa di setting kembali). Perintah pada ROM sebagian akan di pindahkan ke RAM pada saat komputer ROM hanya bisa dibaca datanya dan tidak bisa dirubah. Yang menulis data dalam memory ini adalah pabrik pembuatnya. Memory ini biasanya terdapat pada BIOS (Basic Input/Output System) atau kita kenal sebagai ROM BIOS. Perlu dicatat bahwa IC BIOS ini dikendalikan dari sebuah bateray yang bentuknya kecil pipih yang biasa disebut bateray BIOS.

Mulai dinyalakan. Perintah yang ada di ROM antara lain adalah :

  1. Perintah untuk membaca Sistem Operasi dari disk.
  2. Perintah untuk mengecek semua peralatan yang ada di Unit Sistem.
  3. Perintah untuk menampilkan pesan di layar.


Perkembangan ROM (Read Only Memory) :




Gambar 1.1. ROM



PROM (Programble ROM)

         ROM yang bisa di program kembali dengan catatan hanya bisa di program 1 x. o RPROM (Re-Programble ROM) : ROM yang bisa di program ulang sesuai dengan yang kita inginkan.

EPROM (Eraseble Programble ROM)

          ROM yang dapat di hapus dan di program kembali tetapi cara penghapusannya dengan menggunakan Sinar Ultraviolet. Erasable Programmable Read Only Memory adalah jenis memory ROM yang dapat menyimpan data selama 10-20 tahun. Jenis memory ini terdiri deretan baris dan kolom yang memiliki persilangan yang disebut cell yang mempunyai transistor control gate.


Gambar 1.2. ROM



EEPROM (Electrically Eraseble Programble ROM)

          ROM yang bisa di program dengan Teknik Elektronik Electrical Erasable Programmable Read Only Memory adalah ROM yang dapat ditulis lebih dari sekali. Data yang disimpan sebenarnya bersifat permanen setidaknya sampai user mengganti data-data tersebut. Itulah perbedaannya dengan EPROM.


Gambar 1.3. ROM



2. RAM (Random Acces Memory)

RAM adalah Memory tempat penyimpanan sementara pada saat komputer di jalankan dan dapat di acces secara acak atau random. Fungsi dari RAM adalah mempercepat Pemprosesan data pada komputer. Semakin besar RAM yang Anda miliki, semakin cepatlah Komputer yang Anda miliki. Sebagai tempat antrinya data-data yang akan segera diproses. Itulah sebabnya dalam sebuah PC diperlukan memory yang cukup besar agar ruang antri data luas sehingga CPU dapat dengan cepat memanggil data yang akan diproses.

Jenis Memory RAM :



Gambar 1.4. RAM




EDORAM (Extended Data Out RAM)

          EDO-RAM memiliki fungsi seperti RAM, akan tetapi jenis ini mempunyai kemampuan kerja sangat tinggi dan cepat dalam membaca dan mentransfer data.  Bentuk EDO-RAM adalah SIMM (Single Inline Memory Module). Slot memori pada motherboard yang memiliki 72pin.

SDRAM (Synchronous Dynamic RAM)

          SDRAM adalah memori yang dapat mengases data atau informasi lebih cepat dari EDO-RAM. Bentuk SDRAM adalah DIMM (Dual Inline Memory Module). Slot memori pada motherboard 168pin. merupakan jenis memory yang banyak dipakai sekitar tahun 1996. Awalnya berkecepatan 66 MHz dan berpasangan dengan Pentium MMX, Pentium I, II, III. Kecepatan terakhir pada level 133 MHz sampai popularitasnya turun dan tidak diproduksi lagi.


Gambar 1.5. RAM



          DDR SDRAM (Double Data Rate Synchronous Dynamic RAM) DDR SDRAM adalah tipe memori generasi penerus SDRAM, yang memiliki kemampuan dua kali lebih cepat dari SDRAM. Slot memori yang digunakanDDR SDRAM memiliki jumlah pin lebih banyak dari SDRAM, yaitu184pin.
 Sering juga disebut DDR1 (Double Data Rate) sebagai pelanjut generasi pengembangan SDRAM. DDR SDRAM memiliki frekuensi antara 400-500 MHz dengan tegangan sebesar 2,5 volt. Ketentuan umum memory adalah semakin tinggi frekuensinya semakin cepat transfer datanya. Sementara penggunaan tegangan rendah menjamin umur memory akan lebih lama.
DDR 2 adalah generasi pelanjut DDR 1 dengan kinerja yang lebih ditingkatkan. Keuntungan utama menggunakan DDR 2 SDRAM adalah kemampuannya mengoperasikan data bus eksternal dua kali lebih cepat daripada SDRAM. Hal ini memungkinkan dengan cara meningkatkan bus signalling dan operasi sel-sel memory setengah clock rate( seperempat data transfer rate).
DDR 3 kelanjutan dari DDR 2 dengan kecepatan dan daya kerja yang semakin ditingkatkan. Keunggulan utamanya adalah pada kemampuan transfer data I/O sebanyak 8 kali data rate sel-sel memory yang membuatnya lebih cepat. Standar kecepatannya dipatok pada standar 512 MB sampai 8 GB. Luar biasa kecepatannya.


DDR 1


Gambar 1.6. RAM



DDR 2


Gambar 1.7. RAM



DDR 3



Gambar 1.8. RAM



RDRAM (Rambus Dynamic RAM) RDRAM 

          Sebuah memori berkecepatan tinggi, digunaan untuk mendukung prosesor Pentium 4.tipe RDRAM menggunakan slot RIMM,yang mirip dengan slot SDRAM.

Memory juga dikenal dengan berbagai istilah lain :

SODIMM (Small Outline Dual In-Line Memory Module)

           RAM untuk notebook atau laptop. SODIMM (Small Outline Dual In-line Memory Module) adalah jenis DDR yang dibuat untuk tujuan spesifikasi khusus dan paling banyak dipakai pada notebook dan laptop. Fungsinya sama dengan memory biasa tetapi bentuknya yang lebih kecil membuatnya mudah dikenali. Frekuensi dan kecepatannya juga bervariasi sebagaimana layaknya DDR RAM yang lain.

Gambar 1.9. RAM



          SIMM (Single In-line Memory Module) istilah lain jenis RAM lama. SIMM memiliki 30 pin atau 72 pin. SIMM dengan 30 pin dapat bekerja 4 keping RAM yang dipasang pada motherboard, sedangkan SIMM 72 pin memerlukan sekurang-kurangnya 2 keping RAM dipasang pada motherboard.

DIMM (Dual In-line Memory Module)

          RAM dengan teknologi terbaru dan mempunyai 168 pin (84 x 2). Contohnya DDR RAM. DIMM (Dual In-line Memory Module) adalah jenis memory yang banyak digunakan terutama pada PC Server. Memory ini bekerja pada lebar jalur data 32 dan 64 byte. Sesuai dengan namanya, module maka pemasangan memory ini biasanya bersusun dengan membentuk sudut tertentu dan bentuknya lebih kecil.

Gambar 1.10. RAM




Sekunder Memory



Gambar 1.11 Memory Sekunder



  Memory sekunder, dipergunakan untuk menyimpan data, informasi, dan program secara permanen sebagai berkas atau file. Contoh memory sekunder adalah floppy disk, hard disk, zipdrive, CD-Rom, DVD, dan lain-lain. Sebagian besar memory sekunder saat ini berbentuk disk/cakram/piringan. Operasi terhadap data, informasi, dan program dilakukan dengan perputaran disk. Satu putaran piringan disebut RPM ( Rotation Per Minute ). Semakin cepat perputaran, maka waktu akses akan semakin singkat. Hal ini mengakibatkan semakin besar tekanan terhadap disk dan semakin besar panas yang dihasilkan. Jenis memory sekunder yang akan digunakan akan menentukan kecepatan akses dan metode akses data.

Beberapa contoh ukuran kecepatan memory sekunder adalah sebagai berikut.

  1. Pre-IDE : Memiliki kecepatan 3600 RPM
  2. IDE : Memiliki kecepatan 5200 RPM
  3. IDE/SCSI : Memiliki kecepatan 5400 RPM
  4. IDE/SCSI : Memiliki kecepatan 10000 RPM


  Memory sekunder memiliki alat untuk membaca dan menulis. Alat untukmembaca dan menulis pada harddisk disebut head sedangkan pada floppy disk disebut side. Setiap piringan dalam disk memiliki 2 sisi head atau side, yaitu sisi 0 dan sisi 1. Head/side dibagi menjadi sejumlah lingkaran konsentrik yang disebut track. Kumpulan track yang sama dari sebuah head yang ada disebut cylinder. Pada suatu track dibagai menjadi daerah-daerah lebih kecil yang disebut sector. Berkas yang disimpan dalam memory sekunder dapat berinteraksi dengan peralatan input/output dengan perantara suatu unut pengolah ( processor ). Memory sekunder mempunyai karakteristik sebagai berikut.
Sifat penyimpanan yang tetap ( persistent ), sehingga media penyimpanan sekunder perlu dipisahkan dari unit pengolah utama ( central prosessing unit atau CPU ) dan memory utama ( main memory ), dan di hubungkan oleh kabel/bus ke unit pengolah ( prosessor ) dan memory utama ( main memory ).
Kemampuan untuk digunakan secara bersama-sama ( shareability ).
Kemampuan untuk menyimpan sejumlah data, informasi, dan program

Langkah pengolahan data daeri dalam memory sekunder adalah sebagai berikut :

  1. Menentukan lokasi data pada memory eksternal (external memory/storage )
  2. Prosessor akan membaca data, dan menyalin data dari memory eksternal ( external memory/storage ) ke memory utama (main memory).
  3. Pada saat menupdate data, maka salinan data dalam main memory yang telah diubah akan dituliskan, yaitu dipindahkan dari main memory ke memory sekunder.


Berdasarkan medianya, memory sekunder terdiri atas :

Optical disk

  1. Menggunakan prinsip optis, yaitu berdasarkan pantulan cahaya ( sinar laser ) pada head baca.
  2. Pembacaan data tidak melibatkan kontak fisik antara head dan disk.
  3. Proses penulisan datanya lebih lambat dari pada proses pembacaan data.
  4. Lebih awet tahan terhadap jamur, dan lain-lain.
  5. Pembacaan data secara acak ( Random ).
  6. Mempunyai kemampuan baca-tulis ( read/write ).
  7. Kapasitas besar
  8. Ukuran kecil
  9. Contoh : cd rom


Magnetik storage

  1. Dapat terbentuk disk/tape.
  2. Media penyimpanan ini menggunakan bahan serbuk magnet.
  3. Akses data menggunakan prinsip induksi magnetis.
  4. Jenis ini terdiri atas magnetic tape dan magnetic disk.



Magnetic Tape

Magnetik tape berbentuk pita panjang dan terbuat dari bahan plastic film ( mylar ) yang dapat dimagnetisasi ( ferrum oxide atau chromic oxide ) kerapatan datanta termasuk tinggi, 1200-9000 Bpi ( bit per inchi ) sedangkan kerapatan data standar yang digunakan adalah 800/1600 Bpi. Kecepatan pembacaan/ penulisan pada magnetic tape adalah 75-200 inchi/det. Umumnya magnetic tape memiliki lebar pita 0.5 inchi dan memiliki ketebalan pita 0.15 inchi ( = 3.88 mm ) atau 0.25 inchi ( 6.4 mm ) panjang pita berfariasi, yaitu 300,600,1200 atau 2400 feet per reel. Metode penyimpanan yang digunakan bisa dengan metode blocking ( dipisahkan oleh interblock atau IBG ) atau tanpa bloking ( dipsahkan oleh inter record Gap atau IRG ) lebar IRG berkisar antara 0.12-0.6 inchi sedangkan lebar IBG antar 0.3-0.75 inchi. Resiko yang dihadapi pada media jenis ini adalah sensitive terhadap distorsi,debu, kelembaban, magnet, dan suhu tinggi Akses pembacaan dan penulisan data pada magnetic tape dilakukan secara sequential dengan transfer rate relative lambat, sehingga dalam penggunaannya termasuk media offline jumlah track pada magnetic tape bias 7/9 track. Tape 7 track digunakan untuk tape kode bcd untuk tape dengan kode BCD, track ke 0 hingga ke 5 untuk penulisan karakter dan track ke 6 untuk bit paritas. Sedangkan tape 9 track digunakan untuk tape dengan kode EBCDIC ( track ke 0 hingga ke 7 untuk penulisan karakter dan track ke 8 untuk bit paritas ) bit paritas digunakan untuk mengecek kesalahan, yang dapat dipilih jenis odd/event check. Contoh yang termasuk dalam jenis media ini adalah pita kaset dan real tape. Teknologi baru pada magnetic tape semakin meningkat dengan cirri kualitas head semakin baik, data den city semakin tinggi, g a p semakin sempit.


Hard Disk

Hard disk dibuat dari bahan berupa logam yang dilapisi ferrooxide dan bahan yang mudah termagnetisasai. Struktur hard disk tersusun atas sejumlah disk dengan jumlah track bisa mencapai 200 track. Jumlah head pada hard disk berfariasi tergantung jumlah disk penyusunnya. Kecepatan hard disk bisa mencapai 7500 RPM. Hard Disk merupakan salah satu media penyimpan sekunder (storage) yang menpunyai kapasitas yang relatife besar.program-program aplikasi berkuran besar yang banyak beredar,mutlak memerlukan hard disk sebagai media penyimpannya.kapasitas hard disk berfariasi mulai dari 40 MB,80 MB,640MB,840 MB,1.0GB,1.2GB,1.7 GB,2.1 GB,4,3GB,10 GB,20GB,40 GB, 60 GB, dan teknologi yang lebih baru akan memiliki kapasitas yang semakin besar.
Secara garis besar,tipe harddisk ada yang berjenis SCSI dan IDE. Tipe IDE sring disebut Fast-ATA2.tipe harddsik membedakan kecepatan transfer data, baik kecepatan transfer prpses pembacaan atau penulisan.

Sebuah Harddisk tersusun dari komponen-komponen sebagai berikut :

  1. Piringan Logam.
  2. Head.
  3. Rangkaian elektronik.
  4. Rangkaian penguat.
  5. DSP (digital signal processor)
  6. Chip memory.
  7. Conector.
  8. Spindle.
  9. Actuator arm motor.



Removable Hardisk

Secara prinsip removable hardisk sama dengan hardisk, hanya saja dapat dipasang dan dilepas dengan mudah. Removable hardisk dibentuk berupa cartridge, yang dipasang pada removable rack. Removable rack tersambung pada power supplay dan kabel data IDE interfacenya.


Floppy Disk/Disket

Floppy disk/disk/disket secara fisik ada yang berukuran 3,5” atau 5,25”. Disk berukuran 5,25” dibagi 2, yaitu high density yang mempunyai kapasitas 1,2MB dan double density dengan kapasitas 360KB. Disk berukuran 3,5” ada yang memiliki kapasitas 720KB, 1,44MB atau, 2,88MB. Akses data dalam floppy disk dilakukan dengan menggunakan diskdrive. Floppy disk terbuat dari bahan plastik film (mylar) yang dilapisi bahan magnetic lentur. Susunan data dalam floppy disk diatur serial dalam track dan sector. Floppy disk dapat mempunyai 1 indeks hole(soft sectored) atau 2 indeks hole(hard sectored).


Zip Drive

Zip drive meruapakan teknologi terbaru yang dikembangkan untuk mengatasi kapasitas floppy disk. Zip drive terdiri dari atas floppy drive dan cartridge floppy khusus yang mampu menampung data hingga hampir 100MB. Teknologi ini sangat membantu karena ukuran data saat ini semakin besar dan seringkali tidak cukup jika disimpan dalam floppy disk atau harus disediakan banyak floppy disk.


CD Room

CD-Room bukanlah alat penyimpanan yang paling cepat, namun CD-Room merupakan media pendistribusian paling murah untuk data/informasi berukuran besar. CD-Room bukan saja digunakan untuk menyimpan data teks, tetapi juga dapat menyimpan gambar, suara, dan animasi sehingga media ini untuk aplikasi multimedia CD-Room merupakan salha satu media penyimpanan sekunder(storage) yang berkapasitas besar (hingga 700MB). Banyak aplikasi yang bisa dijalankan secara langsung dari CD-Room sehingga bisa menghemat kapasitas Hard disk. CD-Room hanya bisa membaca data yang telah tersimpan dengan kecepatan baca data yang bervariasi, yaitu 1x, 2x, 3x, 4x, 6x, 8x, 10x, 12x, 16x, 18x, 20x, 24x, 32x,. Saat ini kecepatan baca tertinggi 52x. Sekarang ini, teknologi baca-tulis untuk CD-Drive telah dimungkinkan dan sudah banyak dipasaran.

Jenis CD-Room drive adalah sebagai berikut :

CD-Writeable

Mampu melakukan proses baca dan tulis, tetapi proses penulisan tersebut hanya bisa dilakukan sekali saja, data dalam CD-W ini bisa bertahan sampai 100 tahun.


CD-Rewriteable atau CD-Erasable

Jenis ini mampu melakukan proses baca dan tulis, dan proses tulis pada media CD-RW dapat dilakukan berulang kali. Jadi kita bisa menghapus data pada media tersebut dan menulisnya kembali. Data dalam CD-RW bisa bertahan sampai 30 tahun.


DVD (Digital Versatile Disc)

  DVD merupakan kelanjutan teknologi memori sekunder menggunakan media optical disk. DVD memiliki kapasitas hingga mencapai 9GB. Perkembangan teknologi DVD-Room juga lebih cepat dibandingkan perkembangan teknologi CD-Room. DVDRoom 1x memungkinkan rata-rata transfer data mencapai 1.321 MB/s dengan rata-rata Burst transfer 12MB/s. DVD ada yang dapat ditulisi satu kali saja dan ada yang lebih (Recordable DVD).


Versi Recordable DVD

  1. DVD-R for General, hanya sekali penulisan.
  2. DVD-R for Authoring, hanya sekali penulisan.
  3. DVD-RAM, dapat ditulis berulang kali.
  4. DVD-RW, dapat ditulis berulang kali.
  5. DVD+Rw, dapat ditulis berulang kali.
  6. DVD+R, Hanya sekali penulisan.
  7. DVD Drive
  8. Speed Data Rate Equivalent CD


Rate Actual CD Speed

  1. 1x 11.08 Mbps (1.32 MB/s) 9x 8x-18x
  2. 2x 22.16 Mbps (2.64 MB/s) 18x 20x-24x
  3. 4x 44.32 Mbps (5.28 MB/s) 36x 24x-32x
  4. 5x 55.50 Mbps (6.60 MB/s) 45x 24x-32x
  5. 6x 66.48 Mbps (7.93MB/s) 54x 24x-32x
  6. 8x 88.64 Mbps (10.57 MB/s) 72x 32x-40x
  7. 10x 110.80 Mbps (13.21 MB/s) 90x 32x-40x
  8. 16x 177.28 Mbps (21.13 MB/s) 144x 32x-40x




DAFTAR PUSTAKA

http://ilmuti.org/wp-content/uploads/2014/05/Lely-Suryani-Jenis-Jenis-Memory-Komputer.pdf
http://putrikhairanikoto.blogspot.co.id/2011/05/memory-sekunder-secondary-memory.html
http://uc.blogdetik.com/191/191308/files/2012/02/gambar-ram1.jpg
http://paraquees.com/wp-content/uploads/2015/09/memoria_rom.png
http://image.slidesharecdn.com/bab1-asasict-140209093020-phpapp02/95/bab-1-asas-ict-29-638.jpg?cb=1391938339





Tidak ada komentar:

Posting Komentar